Nama: cevino
Kelas: XI.TKJ
Dns berfungsi untuk mengubah ip address menjadi sebuah domain ataupun sebaliknya. Perlu anda ketahui semua domain yang ada di internet sebenarnya adalah sebuah ip address. Karena keterbatasan manusia dalam menghafal kumpulan angka maka dibuatlah dns yang berfungsi untuk menerjemahkan ip address tersebut.
Perintah yang akan digunakan untuk konfigurasi;
1. Instalasi
a. apt-get install bind9
2. Konfigurasi
1. Instalasi
a. apt-get install bind9
2. Konfigurasi
a. cp /etc/bind/db.local /var/cache/bind/db.vino
b. cp /etc/bind/db.127 /var/cache/bind/db.11
c. nano /var/cache/bind/db.vino
d. nano /var/cache/bind/db.11
e. nano /etc/named.conf
f. nano /etc/resolv.conf
g. service bind9 restart
3. Pengujian
a. nslookup vino.com
b. nslooup 192.168.100.10
Langkah Kerja
1. Instalasi
a. Pertama silahkan buka root terminal anda. Jika sudah silahkan install dns server yang berada di bind9. Perintahnya yaitu apt-get install bind9tekan enter untuk melanjutkan. Kemudian tekan y untuk yes dan tunggu beberapa saat hingga instalasi selesai.
1. Instalasi
a. Pertama silahkan buka root terminal anda. Jika sudah silahkan install dns server yang berada di bind9. Perintahnya yaitu apt-get install bind9tekan enter untuk melanjutkan. Kemudian tekan y untuk yes dan tunggu beberapa saat hingga instalasi selesai.
b. Apabila tampilan sudah seperti ini maka instalasi sudah selesai dilakukan
2. Konfigurasi
a. Pada langkah ini silahkan copy file konfigurasi db.local dan db.127. file db.local berfungsi untuk mengubah ip address menjadi domain, sedangkan db.127 berfungsi untuk menerjemahkan domain menjadi ip address. Silahkan copy dua file tersebut perintahnya yatucp /etc/bind/db.local /var/cache/bind/db.vino dan cp /etc/bind/db.127 /var/cache/bind/db.11untuk db.vino dan db.11 bisa diganti sesuai keinginan anda. Tujuan mengcopy file tersebut adalah agar kita memiliki file default (db.local dan db.127) ketika kita melakukan kesalahan pada saat konfigurasi. Karena yang akan kita konfigurasi adalah file db.vino dan db.11
a. Pada langkah ini silahkan copy file konfigurasi db.local dan db.127. file db.local berfungsi untuk mengubah ip address menjadi domain, sedangkan db.127 berfungsi untuk menerjemahkan domain menjadi ip address. Silahkan copy dua file tersebut perintahnya yatucp /etc/bind/db.local /var/cache/bind/db.vino dan cp /etc/bind/db.127 /var/cache/bind/db.11untuk db.vino dan db.11 bisa diganti sesuai keinginan anda. Tujuan mengcopy file tersebut adalah agar kita memiliki file default (db.local dan db.127) ketika kita melakukan kesalahan pada saat konfigurasi. Karena yang akan kita konfigurasi adalah file db.vino dan db.11
Ketikkan perintah berikut untuk membuka file konfigurasi zone domain:
# nano /etc/bind/named.conf.default-zones
Setelah file terbuka anda akan menemukan beberapa konfigurasi pada file tersebut, kemudian cari script konfigurasi seperti berikut
# ...
zone "localhost" {
type master;
file "db.local";
};
zone "127.in-addr.arpa" {
type master;
file "db.127";
};
...
Kemudian ubah script tersebut hingga menjadi seperti berikut
# ...
zone "vino.com" {
type master;
file "db.alamat";
};
zone "1.168.192.in-addr.arpa" {
type master;
file "db.ip";
};
...
Script yang di-bold atau ditebalkan pada script diatas adalah yang perlu diubah dari script sebelumnya atau script default. “db.alamat” adalah nama file forward yang baru dan “db.ip” adalah nama file reverse.
Kedua file tersebut adalah file baru yang belum memiliki apa-apa. Duplikat kedua file baru tersebut dari file forward dan reverse default dengan perintah berikut:
# cp /etc/bind/db.local /etc/bind/db.alamat
# cp /etc/bind/db.127 /etc/bind/db.ip
Konfigurasi File Forward
Forward berfungsi untuk memetakan atau menerjemahkan nama domain ke dalam alamat IP Address. Konfigurasi forward berada pada file “db.alamat” yang telah kita buat sebelumnya, ketikkan perintah berikut untuk membuka file forward:
# nano /etc/bind/db.alamat
Kemudian akan terbuka file forward dengan konfigurasi defaultnya. Edit isi file tersebut hingga menjadi seperti berikut:
$TTL 604800
@ IN SOA vino.com. root.vino.com. (
2 ; Serial
604800 ; Refresh
86400 ; Retry
2419200 ; Expire
604800 ) ; Negative Cache TTL
@ IN NS vino.com.
@ IN A 192.168.100.10
www IN A 192.168.100.10Konfigurasi File Reverse
Jika forward berfungsi untuk memetakan atau menerjemahkan nama domain ke dalam IP Address, maka reverse berfungsi sebaliknya. Reverse akan memetakan atau menerjemahkan IP Address kedalam alamat domain.
Konfigurasi reverse yang telah kita buat terletak pada file “db.ip”, ketikkan perintah berikut untuk membuka file reverse:
# nano /etc/bind/db.ip
Kemudian file tersebut akan terbuka dengan konfigurasi reverse default di dalamnya. Edit file tersebut hingga menjadi seperti berikut:
$TTL 604800
@ IN SOA vino.com. root.vino.com. (
1 ; Serial
604800 ; Refresh
86400 ; Retry
2419200 ; Expire
604800 ) ; Negative Cache TTL
;
@ IN NS vino.com.
1 IN PTR vino.com.
Angka “1” pada baris terakhir di konfigurasi file tersebut merupakan octet terakhir dari IP address yang digunakan. Jangan lupa simpan file tersebut.
Menambahkan DNS dan Nameserver di resolv.conf
Setelah berhasil mengkonfigurasi zone domain, forward dan reverse, tahap terkahir konfigurasi Domain Name System adalah dengan menambahkan DNS dan nameserver pada file “resolv.conf”.
Ketikkan perintah berikut untuk membuka file resolv.conf:
nano /etc/resolv.conf
Hapus isi file tersebut dan ganti dengan DNS dan nameserver yang anda gunakan seperti berikut:
domain vino.com
search vino.com
nameserver 192.168.1.100.10
Pengujian dan Pembuktian DNS
Setelah semua konfigurasi DNS berhasil dilakukan. Restart terlebih dahulu service networking dan Bind9 agar agar komputer memulai ulang service-service tersebut dan konfigurasi baru dapat dimuat dan dijalankan oleh komputer.
Ketikkan perintah berikut untuk merestart service networking dan Bind9:
# /etc/init.d/networking restart
# /etc/init.d/bind9 restart
Kemudian test apakah Domain Name System yang sudah dikonfigurasi sebelumnya berhasil atau tidak dengan menggunakan perintah nslookup.
# nslookup vino.com
# nslookup 192.168.100.10
Kemudian akan keluar tulisan seperti pada gambar di bawah, jika tulisan yang keluar sama seperti gambar di bawah, berarti instalasi DNS pada Debian sudah berhasil dan berjalan dengan baik.
Selain melakukan pengujian nslookup dari komputer itu sendiri, anda juga dapat melakukan pengujian dari komputer lain (client) dengan syarat komputer client tersebut sudah terhubung dengan komputer yang anda lakukan instalasi DNS. |
Jangan lupa kunjungi LINK ini :
Jaringan Komputer dan Telepon
LINK :http://cevinocamali2003.blogspot.com/2018/09/remedial-tlj_26.html
LINK :http://cevinocamali2003.blogspot.com/2018/09/remedial-tlj_26.html
TERIMA KASIH
Tidak ada komentar:
Posting Komentar